Anda mendambakan untuk memiliki anak? Ternyata, salah satu factor yang menentukan keberhasilan dalam memiliki anak adalah jumlah dan kualitas sperma yang dihasilkan. Dan berdasarkan beberapa penelitian yang dilakukan oleh para ahli, dapat diketahui bahwa pola makan yang buruk dapat mengurangi jumlah dan kualitas sperma. Berikut ini adalah 5 jenis makanan yang bisa mengurangi jumlah dan kualitas sperma sebagaimana dirilis oleh Yahoo! Health.
1. Susu tinggi lemak
Pada tahun 2013, Human Reproduction mengumumkan hasil penelitian yang mereka lakukan terkait pengaruh susu yang dikonsumsi seorang pria terhadap kondisi sperma yang mereka hasilkan. Berdasarkan penelitian tersebut, dapat diketahui bahwa laki-laki dewasa muda yang makan minimal dua gelas susu tinggi lemak per hari cenderung memiliki jumlah sperma lebih sedikit. Studi lain juga mengungkapkan bahwa pria yang mengonsumsi jumlah sperma 33 persen lebih tinggi dibanding mereka yang minum lebih sedikit atau menggantinya dengan susu rendah lemak. Jadi, jangan terlalu banyak minum susu tinggi lemak ya !!!
2. Daging olahan
Daging olahan ternyata bisa mengurangi jumlah sperma yang kita hasilkan. Universitas Harvard mengumumkan hasil penelitian mereka yang menyatakan bahwa pria yang mengonsumsi daging olahan memiliki sperma normal 23 persen lebih sedikit daripada orang yang jarang makan daging olahan.
Sementara itu, penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Epidemiology pada 2014 juga mengungkapkan hal yang sama - bahwa makan daging olahan dapat menurunkan jumlah sperma.
3. Alkohol
Allkohol memiliki dampak negatif pada konsentrasi sperma dan kemampuan sperma untuk berenang menuju sel telur. Minum alkohol secara berlebihan dapat menyebabkan stres oksidatif pada keseluruhan tubuh, yang menjadi penyebab utama infertilitas pria.Setidaknya itulah hasil studi yang dipublikasikan oleh para ilmuwan di Brazil dan Denmark. Jadi minum alcohol berlebih tidak dianjurkan bagi anda yang sedang menjalankan program untuk memiliki anak.
4. Produk non-organik
American Society for Reproductive Medicine Annual Meeting pada tahun 2014 melakukan penelitian dan yang mengejutkan, ternyata pria yang paling banyak mengonsumsi residu pestisida memiliki sperma normal 64 persen lebih rendah dibanding mereka yang makan lebih sedikit. Residu pestisida dapat merusak keseimbangan hormon dan mengganggu produksi sperma. Sebagai gantinya, Anda bisa membeli sayur atau buah organik yang berdampak baik pada kesehatan reproduksi pria.
5. Minuman berpemanis
Dalam sebuah studi yang diterbitkan dalam Human Reproduction, minum minuman berpemanis (soda, teh kemasan, minuman energi) secara teratur dapat mempengaruhi motilitas sperma, kemampuan sperma untuk berenang menuju sel telur. Studi tersebut melibatkan 189 pria muda yang sehat.
Minuman berpemanis juga meningkatkan risiko resistensi insulin, yang pada gilirannya dapat menyebabkan stres oksidatif dan itu bisa merusak sperma. Jadi berhati-hatilah dalam mengkonsumsi minuman karena dapat mempengaruhi kesuburan kita,
